Postingan

Diduga Kebal Hukum, Oknum Galian C di Dusun Legundi Masih Beroperasi Bebas

Gambar
Mojokerto, Hari Jum'at, Tanggal 23, Bulan Agustus, Tahun 2024. Mojokerto semakin marak dan liar atas aktivitas dugaan tambang ilegal, terutamadi Dusun Legundi, Desa Bleberan , Kecamatan Jatirejo, Kabupaten mojokerto.  Adanya aduan masyarakat tentang dugaan aktivitas Galian C ilegal di wilayah hukum Polres Kabupaten Mojokerto, diduga aparat penegak hukum tutup mata. Pada saat awak media investigasi di lapangan, adapun oknum berinisial KRA dugaannya oknum pelaku usaha yang pemilik Galian C, oknum pelaku usaha diduga tidak memiliki izin lengkap sesuai undang - undang Minerba, aktivitas dugaan Galian C ilegal ini bertempat di Dusun Legundi, Desa Bleberan, Kecamatan Jatirejo, Kabupaten Mojokerto. Adapun dari hasil penelusuran tim investigasi di aplikasi MODI (Minerba One Data Indonesia) lokasi tambang Galian C di Dusun Legundi Desa Bleberan Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto tidak terdaftar. Dengan demikian patut diduga Galian C Dusun Legundi Desa Bleberan te...

Gelombang Protes di Tulungagung: Massa Minta Pj Bupati Dicopot oleh Kemendagri

Gambar
TULUNGAGUNG, Ratusan massa yang tergabung dalam ALMASTA (Aliansi Masyarakat Tulungagung) menggelar aksi turun jalan/demonstrasi di depan kantor Pemerintah Kabupaten Tulungagung dan DPRD Tulungagung, Senin(20/5).  Dalam aksi tersebut, Koordinator Oky Nugroho menyoroti kinerja Pj Bupati selama hampir 8 bulan di Kabupaten Tulungagung, dengan mempertanyakan capaian pembangunan yang telah dilakukan. Menurut ALMASTA, selama hampir 8 bulan masa kerja Pj Bupati, masyarakat menilai bahwa kinerjanya belum berhasil dengan berbagai alasan.    “Di antaranya adalah masih banyaknya jalan yang rusak dan kurangnya responsifitas dalam menanggapi hal ini”, terangnya. Selain itu, pelayanan publik yang masih minim transparansi informasi juga menjadi sorotan, terutama terkait penggunaan anggaran pembangunan. Tak hanya itu, ALMASTA juga menyoroti kurangnya kepekaan dan ketegasan Pj Bupati dalam mengambil kebijakan selama 8 bulan kerja.  “Beberapa kasus seperti konflik di Desa Kedoyo tak ku...

Investigasi Polisi Terhadap Sekdes Desa Kedoyo: Dugaan Keterlibatan dalam Pencurian dan Perusakan Properti

Gambar
Tulungagung ,Sempat Tertunda hampir 3 Pekan, laporan dugaan pencurian dan perusakan Properti milik Warga Kedoyo yang di lakukan 2 oknum perangkat desa,atas suruhan oknum sekdes  hari ini resmi dilaporkan polisi oleh warga kedoyo telah diterima Polsek Sendang. Laporan kejadian dugaan pencurian dan perusakan terjadi minggu 31 maret 2024 sekitar jam 2 dini hari Saat itu Sampun selaku pemilik rumah mendengar ada keributan didepan rumahnya. Mendengar keributan tersebut, Sampun kemudian keluar rumah  dan mendapati di area depan rumahnya ada .4 oknum prangkat desa sedang memanjat pagar rumahnya  Ketika ditanyakan sampun ke oknum prangkat desa tersebut Mereka sedang merusak dan mencabut banner yang terpasang diperkarangan pribadi milik sampun, Saat ditanya oleh Sampun (pelapor) alasan berani copot Baner (spanduk) diwaktu dini hari diperkarangan rumahnya  kemudian dijawab kedua oknum perangkat tersebut, bahwa dirinya diperintah pak Sekdes," saya tanyain bahwa kedua orang ters...

Lebaran , Ajang Mafia solar Berulah kembali !!! APH setempat segera tindak tegas

Gambar
    JATIM,-Perbuatan mencekam untuk yang ke sekian kalinya di lakukan kembali oleh salah satu oknum bos PT yang bergerak di bidang pengangkutan BBM solar, lagi - lagi aksi yang sangat nyata di perlihatkan oleh seseorang oknum mafia bos PT. MAHARDIKA MULTI SARANA BBM solar yang diduga bernama danu.selasa ( 2/4/2024) Oknum bos PT. MAHARDIKA MULTI SARANA diduga di back up oleh seorang oknum pemain BBM solar wilayah Sidoarjo yang berinisial RO, adapun oknum mafia BBM solar yang hanya menjalankan serta diduga mencarikan BBM solar subsidi untuk dugaan menjalankan amanah dan perintah oknum bos danu dugaannya seorang bos PT transporter. Tim investigasi turun lapangan tuk kroscek kebenaran tersebut, setelah menunggu beberapa jam, terlihat truk tangki BBM solar ber PT. MAHARDIKA MULTI SARANA melintas di jalan raya Ploso Jombang menuju arah Nganjuk dengan laju kecepatan tinggi. Tim investigasi menggunakan motor membuntuti tangki bernopol L 9163 CO sampai masuk di sebuah gudang wilayah Ng...

Desa Geger Diguncang Skandal: Kepala Desa Dituduh Jual Tanah Kas Desa

Gambar
  Tulungagung ,masyarakat Desa Geger Kecamatan Sendang mempertanyakan dugaan penjualan tanah seluas 7,5 hektar yang diduga dilakukan oleh Kepala Desa Geger, Kecamatan Sendang, Tulungagung. Tanah tersebut seharusnya dibagikan oleh panitia desa untuk tambahan kas desa, namun informasi yang diterima dari narasumber yang kuat bahwa tanah tersebut diduga telah dijual oleh Kepala Desa Geger. Akibatnya, desa tak lagi mendapat kas dari pengolahan tanah kas desa tersebut. Jika memang benar telah dijual, warga mempertanyakan hasil dari penjualan tanah kas desa tersebut. Desas desus penjualan tanah kas desa itu membuat masyarakat geram Seperti diungkapkan oleh warga sekitar, SR. Menurut informasi yang diterimanya, tanah kas desa tersebut sudah dijual sekitar tahun 2020 lalu. “Sebelumnya tanah itu liar akhirnya digarap sama  warga dengan sistem sewa lahan. Setelah di sewa dan digarap ternyata tidak menuai hasil, akhirnya tanah tersebut rencananya akan di tukar guling sama oleh kades ...

Langkah Tegas: LSM GPI Meminta Penegakan Hukum terhadap Galian C Illegal di Blitar

Gambar
   Blitar - Gerakan Pembaharuan Indonesia gerah dengan ulah Budi, Agus dan penambang pasir Ilegal lainnya diwilayah Blitar timur yang bandel. Untuk itu GPI mendesak Kapolres Blitar berani tindak Tegas dan menegakkan hukum secara profesional. Dalam keterangannya Joko Prasetya, ketua LSM GPI mengatakan, bahwa aliran lahar yang berada di wilayah Blitar timur harusnya bisa di kelola dengan baik biar jadi PAD Blitar. Namun faktanya malah jadi lahan basah para pemain galian C ilegal (sedot pasir mekanik,alat berat exavator) justru terkesan dibiarkan," saya mendesak Kapolres Blitar berani tertibkan Para Pelakunya dan menutup area galian ilegal Tersebut," ujar Joko P. Lebih lanjut Joko P menambahkan, Jika dalam waktu dekat ini belum ada respon atas masukan kita, yang jelas kita layangkan surat ke Kapolda Jatim, Kementrian Lingkungan Hidup, GAkum agar berani ambil tindakan secara signifikan kepada para penambang pasir ilegal di wilayah hukum Polres Blitar, semoga suara kami didengar d...

Menggugat Konservasi: Tebu Ilegal Menguasai Ratusan Hektar Lahan Hutan"

Gambar
  Tulungagung, kawasan hutan yang dikelola oleh perum perhutani KPH jati wekas puluhan tahun alih fungsi dari kawasan hutan lindung menjadi kawasan tanaman tebu diduga ilegal (non prosedural) dalam pantauan tim investigasi turun lapangan sepanjang mata memandang dikaki gunung tugel sampai wilayah desa kates kec. Kauman kab. Tulungagung nampak pohon jati dan pinus berubah menjadi tanaman tebu ratusan hektar, hal ini menjadi sorotan berbagai pihak termasuk pemangku jabatan kepala desa dan aparat hukum di kabupaten tulungagung Adapun narasumber yang menyebutkan bahwa lahan tersebut sudah dikuasai oleh beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab dari luar wilayah, mj (mantan anggota polisi), sudar, besek, suaryoko , purgiono Komplotan inilah yang diduga kuat merusak lingkungan serta melakukan kong kalikong dengan oknum perhutani demi keuntungan dan isi perut pribadi Disisi lain, RT (Rukun Tetangga ) desa kates Mardi juga seorang pemerhati lingkungan merasa geram  karena sekian pul...